Sejumlah produk perlengkapan rumah tangga mengandung racun arsenik ditemukan di toko-toko di China. Seolah tak jera, sebelumnya sudah banyak berita melaporkan beras plastik, daging busuk, beredar di China.
Barang-barang itu seperti sampo, cairan pembersih, parfum, pembunuh serangga, dan kertas toilet.
Menurut laporan dari People's Daily Online, barang-barang itu dijual dengan harga sangat murah, baik di toko maupun di toko daring (dalam jaringan/online).
Cairan pembersih ditemukan dengan kadar arsenik hingga 58 kali dari batas aman yang dibolehkan. Cairan itu dijual sangat murah hingga tiga kali lebih murah dari harga eceran.
Cairan itu mengandung 2,9 miligram arsenik per kilogramnya. Ahli kesehatan mengatakan kadar itu bisa menimbulkan risiko kanker.
Sedangkan pada produk Shampo seperti merek terkenal Head and Shoulder dan Pantene ditemukan mengandung timah dalam kadar berbahaya.
Pada botol sampo merek Clear saja terdapat 9,9 miligram timah tiap liternya.
Kasus ini mencuat setelah seorang pemilik toko swalayan bernama Liu melaporkan ada keluhan dari pembeli sampo di tokonya.
"Pelanggan saya bilang sampo yang dia pakai bikin gatal tapi sampo yang sama yang dia beli di toko lain tidak," ujar Liu.
Dia kemudian menyadari barang-barang yang dia beli dari pemasok dengan harga murah ternyata dipalsukan.
Barang-barang itu sangat mirip dengan produk asli sehingga sulit membedakannya kecuali dengan uji kimia.
Pasar gelap yang menjual barang atau produk-produk palsu sedang menjamur di China lantaran perolehan keuntungan yang cukup besar. Merdeka
Barang-barang itu seperti sampo, cairan pembersih, parfum, pembunuh serangga, dan kertas toilet.
Menurut laporan dari People's Daily Online, barang-barang itu dijual dengan harga sangat murah, baik di toko maupun di toko daring (dalam jaringan/online).
Cairan pembersih ditemukan dengan kadar arsenik hingga 58 kali dari batas aman yang dibolehkan. Cairan itu dijual sangat murah hingga tiga kali lebih murah dari harga eceran.
Cairan itu mengandung 2,9 miligram arsenik per kilogramnya. Ahli kesehatan mengatakan kadar itu bisa menimbulkan risiko kanker.
Sedangkan pada produk Shampo seperti merek terkenal Head and Shoulder dan Pantene ditemukan mengandung timah dalam kadar berbahaya.
Pada botol sampo merek Clear saja terdapat 9,9 miligram timah tiap liternya.
Kasus ini mencuat setelah seorang pemilik toko swalayan bernama Liu melaporkan ada keluhan dari pembeli sampo di tokonya.
"Pelanggan saya bilang sampo yang dia pakai bikin gatal tapi sampo yang sama yang dia beli di toko lain tidak," ujar Liu.
Dia kemudian menyadari barang-barang yang dia beli dari pemasok dengan harga murah ternyata dipalsukan.
Barang-barang itu sangat mirip dengan produk asli sehingga sulit membedakannya kecuali dengan uji kimia.
Pasar gelap yang menjual barang atau produk-produk palsu sedang menjamur di China lantaran perolehan keuntungan yang cukup besar. Merdeka
Silakan Copy Artikel yang ada di sini, tapi cantumkan sumbernya http://akhwatmuslimahindonesia.blogspot.com/
0 Response to "Ada Sampo Bermerek Palsu Dari China Jika Dipakai Gatal-Gatal"
Posting Komentar