Hindari Sifat-Sifat Ini Jika Tidak Ingin Dibenci Oleh Suami Atau Istri

dfafafda

Tidak ada manusia yang sempurna. Setiap diri memiliki kekurangan dan kelebihan. Begitu juga suami atau istri, mereka di satukan Takdir bukan karena memiliki kesamaan. Melainkan karena perbedaan satu sama lain. Dengan perbedaan itu Mereka hidup bersama membangun bahtera rumah tangga untuk saling menyempurnakan, saling melengkapi dan saling menguatkan. Mereka juga di satukan untuk saling memahami kekurangan dan kelebihan yang di miliki baik oleh istri maupun suami. setiap pribadi Suami atau istri memiliki fitrah pribadi atau sifat-sifat bawaan, yang terkadang jika tidak dipahami akan menimbulkan konflik. Namun salahsatu cara untuk Menciptakan keluarga harmonis suami atau istri harus mau merubah sifat-sifat yang dibenci satu sama lain. Dalam kehidupan berumah tangga ada sifat-sifat yang dibenci suami dari istrinya ada juga sifat-sifat yang dibenci istri dari suaminya. Sebaiknya hindari sifat dibawah ini jika tidak ingin dibenci oleh suami atau istri anda. Berikut ini adalah beberapa contoh sifat yang dibenci istri :

1. Tidak memiliki visi yang jelas. Seorang suami harus memiliki visi yang jelas dalam membangun rumah tangga. Seorang suami ketika memiliki keluarga harus mempunyai tujuan. Bukan hanya tujuan yang bersifat duniawi. Melainkan ada visi yang lebih tinggi yang harus di miliki oleh para suami. Visi tersebut adalah menjadikan seluruh anggota keluarganya menjadi ahli surga. Dia harus meyakinkan Bahwasannya hidup diciptakan bukan hanya untuk meraih kebahagiaan dunia, akan tetapi ada tujuan mulia yaitu kebahagiaan yang hakiki di akhirat kelak.
2. Bersikap kasar dan sombong. “Sebaik-baik laki-laki adalah laki-laki yang paling lemah lembut terhadap istrinya” ini adalah penggalan hadist Nabi. Hadist tersebut menggambarkan bahwasannya kebaikan seorang laki-laki bisa dilihat dari sikap lembut ia terhadap istrinya. Sikap kasar akan menimbulkan kebencian dan cenderung melukai. begitu juga sikap sombong. Istri lebih menyukai suami yang rendah hati. Ketika ia rendah hati, ia akan menghargai. Maka jauhilah sikap kasar dan sombong karena dua sifat tersebut sangat dibenci istri.
   
3. Tidak terbuka atau sering menyembunyikan banyak hal. Ketika seorang suami bersikap tertutup atau tidak terbuka biasanya para istri akan lebih mudah berprasangka. Suami harus terbuka tentang semua hal. Termasuk perihal tentang penghasilan atau financial. Biasanya istri akan lebih senag jika suaminya jujur dan menjelaskan kemana saja dan untuk apa saja pengeluaran uangnya.
4. Suka berbohong atau tidak jujur. Ketika seseorang berbohong, maka ia aka menutupi dengan kebohongan yang lain. Suami yang tidak jujur atau suka berbohong terhadap istrinya akan menghilangkan kepercayaan istri terhadapnya. Ia akan selalu dicurigai. Istri sangat benci pada suami yang tidak jujur. Sebaiknya suami harus jujur dalam hal apapun.
5. Egois atau ingin menang sendiri. Setiap manusia mempunyai perasaan ingin dihargai pendapatnya. Begitu juga seorang istri. Banyak para istri tersiksa karena sikap suami yang selalu merasa benar sendiri. Tidak ada artinya merasa menang di depan istri. Dan tidak ada kebaikan dari sikap egois, sebaik-baik sikap adalah mengalah dan bersikap bijak.
6. Malas berusaha. Kemalasan hanya akan memberikan kemunduran. masa depan yang baik adalah hak orang orang yang rajin dan bekerja keras. Jika suami malas dan tidak mau berusaha menjemput rizki yang lebih luas, Banyak sumber-sumber rejeki yang tertutup karena kemalasan seorang suami. Salah satu sikap yang membahagiakan istri adalah Ketika suami yang dicintainya tidak malas dan giat bekerja untuk menafkahi keluarga.
7. Mengabaikan komunikasi. keBanyakan istri yang merasa kesal jika tidak pernah dikontak oleh suaminya ketika berada di luar rumah. Sikap acuh suami ini akan membuat seorang istri merasa disepelekan atau tidak dibutuhkan. Ia selalu menginginkan suami yang di cintainya selalu menghubungi walaupun hanya sekedar menanyakan apa kabar atau meengirimkan sms.
8. Cuek pada perkembangan buah hati. Anak – anak adalah amanah dari Allah. Ia hadir melengkapi kebahagiaan setiap pernikahan. Pertumbuhan dan perkembangan anak bukan hanya tanggung jawab dari seorang ibu atau istri. Ayah atau suami juga bertanggung jawab atas pekembangan buah hati. Istri tidak suka jika tanggung jawab mengasuh anak hanya di limpahkan kepadanya. Istri akan senang jika ayah atau suami mau dan peduli serta ikut berbagi peran dalam mengasuh dan mengurus buah hati. 

Selain itu, dan juga sifat-sifat yang dibenci suami dalam diri istrinya.

1.  Acuh terhadap kebutuhan suami. Sikap acuh seorang istri terhadap suaminya akan berdampak besar pada keutuhan rumah tangga. Suami akan merasa kurang diperhatikan dan tidak dicintai. Istri yang baik akan selaalu berusaha menyenangkan dan memenuhi kebutuhan suaminya.
2. Tidak bersyukur atas pemberian nafkah. Suami akan merasa senang jika istrinya bersyukur dan merasa cukup atas pemberian nafkah darinya. suami akan lebih menyayangi istri yang menghargai pemberiaannya meskipun sedikit.
3. Selalu mencurigai atau tidak memberi kepercayaan. Setiap laki-laki tidak mau di curigai, ia ingin para istri memberikan kepercayaan penuh terhadapnya.  Sikap mencurigai ini akan membuat suami tidak nyaman. Apalagi bila istri mencurigai suaminya telah melakukan sesuatu yang tidak jujur. Misalnya mencurigainya telah berselingkuh, padahal belum tentu kebenarannya.
4. Sibuk dengan diri sendiri. Istri yang selalu sibuk dengan diri sendiri biasanya tidak memperdulikan apa yang terjadi disekelilingnya. Ia tidak mau tahu segala urusan suaminya, cenderung lebih mementingkan urusan dirinya sendiri. istri seperti ini akan merasa tenang setiap kali dia bisa menyendiri.
5. Banyak menuntut. Istri yang menuntut banyak hal dari suaminya, akan membuat seorang suami merasa tertekan. Apalagi jika suami belum berada dalam kondisi finacial yang mapan.
6. Bermuka masam atau cemberut. Semua suami tidak menyukai istri yang Bermuka masam atau cemberut. Ia akan senang ketika istrinya Selalu berpenampilan menarik di hadapan suaminya. sehingga bila suaminya memandang akan menyenangkannya. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Maukah aku beritakan kepadamu tentang sebaik-baik perbendaharaan seorang lelaki, yaitu istri shalihah yang bila dipandang akan menyenangkannya, bila diperintah akan mentaatinya dan bila ia pergi si istri ini akan menjaga dirinya”. (HR. Abu Dawud)
7. Sering mengeluh. Setiap kehidupan berumah tangga pasti ada tidak enaknya, mengeluh sih boleh boleh saja asalkan jangan terlalu sering. Jika kesalahan kecil dari suami atau keadaan rumah tangga bisa menjadi bahan keluhan setiap hari, wajar rasanya jika suami jadi tidak betah berada di sekitar Anda.

Tweet